-min.png)
PERAWANG - Camat Tualang Roni Rakhmat SSTP MSi mengajak umat muslim yang ada di Kecamatan Tualang khususnya untuk terus membaca dan mengkaji Alquran.
‘’Umat muslim di Perawang diharapkan untuk dapat terus membaca Alquran, apalagi pada saat bulan Ramadan ini,’’ ujar camat, saat safari Ramadan di Desa Pinang Sebatang Timur. Hadir dalam safari Ramadan itu Upika Tualang, kepala dinas/intansi, Kades, tokoh masyarakat, alim ulama serta masyarakat.
Pada kesempatan ini, Camat juga mengajak seluruh komponen masyarakat terutama orangtua untuk bersama-sama mengatasi masalah kenakalan remaja yang memang sudah sangat mengkhawatirkan.
Menurut camat, orang tua yang paling bertanggung jawab untuk menanggulangi kenakalan remaja ini. Setegas apapun tindakan dan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah dan pihak sekolah, namun jika orang tua tidak turut peduli, maka upaya yang dilakukan juga tidak akan berarti.
‘’Tanggung jawab terhadap anak adalah para orang tua, karena mereka memiliki peranan penting terhadap perkembangan anak-anaknya. Mereka yang paling banyak memiliki waktu bersama,’’ papar camat.
Lebih lanjut dikatakan camat, dilaksanakan safari Ramadan ini bukan hanya kegiatan rutin. Selain sebagai wadah bersilaturahmi, juga untuk menyampaikan informasi dan saran kepada semua komponen masyarakat secara langsung serta tempat bertanya masyarakat tentang masalah yang ada dan sedang dihadapi.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan safari Ramadan diawali dengan berbuka bersama, Salat Magrib bersama, dilanjutkan dengan makan bersama dan ditutup dengan Salat Isya, taraweh dan witir berjamaah serta mendengarkan siraman rohani.(wik)
‘’Umat muslim di Perawang diharapkan untuk dapat terus membaca Alquran, apalagi pada saat bulan Ramadan ini,’’ ujar camat, saat safari Ramadan di Desa Pinang Sebatang Timur. Hadir dalam safari Ramadan itu Upika Tualang, kepala dinas/intansi, Kades, tokoh masyarakat, alim ulama serta masyarakat.
Pada kesempatan ini, Camat juga mengajak seluruh komponen masyarakat terutama orangtua untuk bersama-sama mengatasi masalah kenakalan remaja yang memang sudah sangat mengkhawatirkan.
Menurut camat, orang tua yang paling bertanggung jawab untuk menanggulangi kenakalan remaja ini. Setegas apapun tindakan dan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah dan pihak sekolah, namun jika orang tua tidak turut peduli, maka upaya yang dilakukan juga tidak akan berarti.
‘’Tanggung jawab terhadap anak adalah para orang tua, karena mereka memiliki peranan penting terhadap perkembangan anak-anaknya. Mereka yang paling banyak memiliki waktu bersama,’’ papar camat.
Lebih lanjut dikatakan camat, dilaksanakan safari Ramadan ini bukan hanya kegiatan rutin. Selain sebagai wadah bersilaturahmi, juga untuk menyampaikan informasi dan saran kepada semua komponen masyarakat secara langsung serta tempat bertanya masyarakat tentang masalah yang ada dan sedang dihadapi.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan safari Ramadan diawali dengan berbuka bersama, Salat Magrib bersama, dilanjutkan dengan makan bersama dan ditutup dengan Salat Isya, taraweh dan witir berjamaah serta mendengarkan siraman rohani.(wik)
sumber: riaupos.com
-min.png)