PEKANBARU(RP) – Hari ini, Dinas Pendidikan kabupaten/kota di Riau mengumumkan kelulusan siswa SMA sederajat.
Peringkat kelulusan Riau mencapai 99,82 persen, meningkat dari tahun lalu.
Sebelumnya Riau hanya menempati urutan ke 17 secara Nasional, tahun ini meningkat jadi peringkat ke 6.
Dari hasil penilaian UN di pusat, siswa Kabupaten Rokan Hulu menempati peringat pertama kelulusan dengan persentase 100 persen dengan jumlah peserta UN 2.860.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, HM Wardan, Ahad (15/5), pengumuman dilaksanakan dengan sistem yang ditetapkan pihak sekolah. Menurut data yang diterima, dari 60.483 peserta, tak lulus 132, tak ikut ujian 602. ‘’Dengan peningkatan ini, jelas siswa SMA Riau serius melaksanakan UN tahun ini,’’ katanya.
Dikatakan, kelulusan sepenuhnya keputusan sekolah setelah memenuhi standar kelulusan Nasional. Nilai UN menyumbang 60 persen, nilai sekolah 40 persen. Jika ada nilai di bawah empat pada salah satu mata pelajaran yang di-UN-kan, siswa dinyatakan tak lulus.
Seperti yang terjadi pada salah seorang siswa di Inhil. Hanya karena nilai geografinya 1,4, sementara nilai lainnya terbilang tinggi, terpaksa tak lulus. Hal yang sama juga terjadi di Dumai. Dimana hampir seluruh mata pelajaran UN dapat nilai 8 namun satu mata pelajaran dapat nilai 2.
Dari data yang disampaikan Disdik Riau, setelah Rohul, disusul Pelalawan dimana hanya satu siswa yang tak lulus dari 1.336. Di Siak, dua siswa tak lulus dari 2.842. Di Inhil, dua siswa tak lulus dari 4.378. Di Meranti, empat siswa tak lulus dari 1.873. Di Rohil, lima siswa tak lulus dari 4.846. Di Pekanbaru, enam siswa tak lulus dari 7.250. Kabupaten yang memiliki siswa tak lulus terbanyak adalah Bengkalis yakni 32 dari 5.527.
Lalu Kampar yakni 11 dari 5.743. Tingkat SMK yang diikuti 17.330, 49 di antaranya tak lulus.
Dari total 61.085 yang terdaftar sebagai peserta UN, yang melaksanakan UN hanya 60.483. 602 siswa mundur sebelum pelaksanaan UN dengan rincian 400 untuk tingkat SMA/MA dan 202 untuk tingkat SMK.
Nilai rata-rata UN tertinggi di Riau dipegang Siak dengan rata-rata 50.34 untuk 6 mata pelajaran yang di-UN-kan untuk jurusan IPA, disusul Rohul 50.02 dan Pekanbaru 49.93. Sementara yang terendah untuk jurusan IPA adalah Meranti dengan rata-rata 47.75. Untuk IPS rata-rata tertinggi dipengang Pekanbaru dengan rata-rata 47.74 dan Siak 47.44. Sementara terendah adalah Kuansing dengan rata-rata 45.22.
Meski secara Nasional, persentase kelulusan tingkat SMA meningkat, namun Disdik Riau belum puas.(eko)
Peringkat kelulusan Riau mencapai 99,82 persen, meningkat dari tahun lalu.
Sebelumnya Riau hanya menempati urutan ke 17 secara Nasional, tahun ini meningkat jadi peringkat ke 6.
Dari hasil penilaian UN di pusat, siswa Kabupaten Rokan Hulu menempati peringat pertama kelulusan dengan persentase 100 persen dengan jumlah peserta UN 2.860.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, HM Wardan, Ahad (15/5), pengumuman dilaksanakan dengan sistem yang ditetapkan pihak sekolah. Menurut data yang diterima, dari 60.483 peserta, tak lulus 132, tak ikut ujian 602. ‘’Dengan peningkatan ini, jelas siswa SMA Riau serius melaksanakan UN tahun ini,’’ katanya.
Dikatakan, kelulusan sepenuhnya keputusan sekolah setelah memenuhi standar kelulusan Nasional. Nilai UN menyumbang 60 persen, nilai sekolah 40 persen. Jika ada nilai di bawah empat pada salah satu mata pelajaran yang di-UN-kan, siswa dinyatakan tak lulus.
Seperti yang terjadi pada salah seorang siswa di Inhil. Hanya karena nilai geografinya 1,4, sementara nilai lainnya terbilang tinggi, terpaksa tak lulus. Hal yang sama juga terjadi di Dumai. Dimana hampir seluruh mata pelajaran UN dapat nilai 8 namun satu mata pelajaran dapat nilai 2.
Dari data yang disampaikan Disdik Riau, setelah Rohul, disusul Pelalawan dimana hanya satu siswa yang tak lulus dari 1.336. Di Siak, dua siswa tak lulus dari 2.842. Di Inhil, dua siswa tak lulus dari 4.378. Di Meranti, empat siswa tak lulus dari 1.873. Di Rohil, lima siswa tak lulus dari 4.846. Di Pekanbaru, enam siswa tak lulus dari 7.250. Kabupaten yang memiliki siswa tak lulus terbanyak adalah Bengkalis yakni 32 dari 5.527.
Lalu Kampar yakni 11 dari 5.743. Tingkat SMK yang diikuti 17.330, 49 di antaranya tak lulus.
Dari total 61.085 yang terdaftar sebagai peserta UN, yang melaksanakan UN hanya 60.483. 602 siswa mundur sebelum pelaksanaan UN dengan rincian 400 untuk tingkat SMA/MA dan 202 untuk tingkat SMK.
Nilai rata-rata UN tertinggi di Riau dipegang Siak dengan rata-rata 50.34 untuk 6 mata pelajaran yang di-UN-kan untuk jurusan IPA, disusul Rohul 50.02 dan Pekanbaru 49.93. Sementara yang terendah untuk jurusan IPA adalah Meranti dengan rata-rata 47.75. Untuk IPS rata-rata tertinggi dipengang Pekanbaru dengan rata-rata 47.74 dan Siak 47.44. Sementara terendah adalah Kuansing dengan rata-rata 45.22.
Meski secara Nasional, persentase kelulusan tingkat SMA meningkat, namun Disdik Riau belum puas.(eko)
Sumber Riau Pos..